Kuliah Filsafat Pendidikan Islam

PROF. DR. AHMAD TAFSIR

TANGGAL 26 MARET 2011

HP. 0811 – 21 – 7608

·      Lihat buku : al-falsafah al-tarbiyah al-islamiyyah al-syaibani

·      what’s the nature of the world stuff

·      proses tasawuf : takhalli – tahalli – tajalli

·      tuhan telah mati dihati mereka ‘tuhan is thut’ god is dead’

·      a priori   aposterian, kebenaran a priori adalah kebenaran yang tidak menuntut pembuktian misalnya 3 lebih besar dari 2.

·      bagaimana “pengaruh filsafat jika masuk ke pesantren?”

·      pendidikan islami, teorinya diambil dari al-qur’an al-hadits tetapi kalau pendidikan sekuler diambil dari rasio.

·      filsafat pendidkan islami diambil dari arti attarbiyah al-islamiyah

·      filsafat yunani : tugas manusia ialah menjadi manusia

·      strife …. love (bermusuhan dan cinta)

·      filosof muslim pertama al-kindi

·      agama tidak bertentangan dengan filsafat.

·      perspektif filsafat abstrak

·      filsafat bisa masuk ke semua bidang

·      92 % alqur’an bersifat dhan dan 8 % bersifat qot’I atau muhkam

·      matematik itu filsafat makanya susah untuk anak SD

·      kenapa pendidikan Islami?

·      apa beda filsafat dan ilmu ?

·      abad ke 8 sampai 13 tidak dikotomi dalam ilmu

·      perahu nabi nuh, bekas kuda kaki firaun, bendungan ma’arij yang membuktikan adalah orang kafir. tetapi mereka tidak masuk islam, karena agama keyakinan bukan hnya pengetahuan.

·      ilmu itu bisa berujung kepada keyakinan

·      isi alqur’an semua logis (masuk akal) tetapi tidak semua rasional

·      logis itu ada dua; logis rasional dan logis supranatural

·      orang sufi jarang berdoa tetapi bermunajat.

·      seperti munajat robiah : ya allah orang – orang sudah pada tidur, kami hanya menunggu disini.”

·      ya rob ya rob…ya latif ya latif….

·      beda antara doa orang sufi dan orang fiqh

·      ihya ulumuddin dikarang 9 tahun Selama uzlah

·      kebaikan jika dalam keadaan puncak akan mencapai nikmat

·      tugas manusia adalah menjadi manusia

·      tugas pendidikan adalah membantu manusia menjadi manusia.

·      sebelum mengajar berarti gurunya dilatih dulu agar menjadi manusia

·      pendidikan gagal karena arah penddikan tidak focus untuk menjadikan manusia

·      system pendidikan berbasis kompetensi muncul tahun 56 diamerika sekarang sudah ditinggalkan oleh amerika diindonesia malah masih berkutat disitu.

·      kemampuan berbasis kompetensi di amerika disamakan dengan kemampuan kerja.

·      kognitif, afektif dan psikomototik itu awalnya pembagian kisi kisi untuk ujian Negara demi kompetensi kerja

·      pada awalnya lulus SMA, pemikirannya berkembang dan punya kemampuan bekerja

·      tau shalat, mau shalat dan bisa shalat.

·      motor skill bukan psikomotorik

·      filsaafat itu berada diatas awan, karena tidak mengurus dunia

·      filsafat adalah rujukan membuat undang-uandang

·      sama seperti pancasila, karena pancasila itu adalah filsafat

·      pancasila itu di salurkan dalam bentuk undang-undang atau hukum

·      membantu itu, karena kita mengetahui bahwa anak didik kita punya potensi.

·      fitrah itu potensi menurut ali syariati tetapi menurut  prof tidak. ‘faman syaa a fal yu’min wa man sya a falyakfur”

·      kata ‘membantu’ tidak memastikan hasil’

·      makanya kalau merumuskan itu jangan ‘mencetak’ karena mencetak itu genteng

·      mencetak secara filsafat kurang pas. karena setiap orang berbeda potensi dan kemampuannya.

·      disamping membantu adalah “keprihatian”.

·      ‘keprihatian’ ini harus ditanamkan di guru dan da’I .

·      lezat, nikmat, fakta ………….perbuatan jahat

·      jauh, susah, abstrak………..perbuatan baik

·      makanya perbuatan jahat itu lebih mudah

·      assyaibani, ---jasmani, akal, rohani

·      di barat hanya jasmani dan akal

·      filsafat itu hanya membecarakan hal hal strategis, atau yang umum saja. kalau masalah teknis diatur oleh ‘ilmu’ pendidikan.

·      pertanyaan ‘mengapa’ itu lebih menarik disbanding ‘kapan’ dan ‘berapa’

·      manusia yang disebut manusia dalam yunani : 1. manusia yang baik adalah manusia yang mempunyai pengendalian yang tinggi—ini adalah inti taqwa. 2. menyelesaikan masalah dengan akalnya, kita masih sering menyelseaikan masalah dengan otot. (ada cerita, shabat imam ja’far shodiq menyangka bahwa yang thawaf itu semuanya haj mabrur, kemudian imam ja’fa membukakan mata bashirohnya dan terntyata yang thawaf manusia itu seditik, sisanya ular, binatang dll ), 3. menjaga lingkungan dan jangan membuat gaduh ditempat orang yang sedang istirahat

·      kalau mau membuat sekolah :  fhilosopi (pandangan hidup), pertimbangan stkholder,

·      manusia yang bisa mengatur dirinya dan alam

·      humanism

·      rasionalisme … kebenaran itu dicari dan diukur dengan akal

·      orang barat itu sampai memikirkan tuhan karena tidak sampai, dan hanya terrbatas rasionalisme saja

·      khan (antinomy), berikan sekeranjang dalil tentang adanya tuhan nanti saya kasih sekeranjang dalil tentang tidak adanya tuhan

·      mudah-mudahan, ya apa boleh buat ….perkataan barat ini menunjukkan adanya tuhan

·      perilaku barat itu penjelmaan dari filsafat mereka…yang melejitkan potensi mereka sebagai manusia.

·      filsafat islam membongkar ---a. al-qur’an dan b. alkaun sedangkan filsafat barat hanya membongkar a. alkaun

perkuliahan 9/4/2011

·      Buku M.M Syarif “the history & muslim fhilosofy” baca buku ini

·      ada filsafat, ada tasawuf, ada fiqh, fiqih berada di tengah, kemudian disatukan oleh hikmah mutaaliyah --- mulla sadra yang menyatukan filsafat dan tasawuf

·      imam ghazali : orang yang sedang menjalankan perjalanan rohani, selangkah lagi harus menghentikan kerja akal

·      mu’tazilah : tafakkaru fi kholqillah wala tafakkaru fi dzatihi

·      robiah : mahabbah, al-ghazali: ma’rifat, al-hallaaj: wihdatul wujud,

·      arti mahabbah : jika anda sudah sangat cinta berbuat baik maka anda sedang mahabbah

·      sebagian sufi : zuhud itu lari dari dunia, tetapi menurut abdul qadir jaelani

·      filsafat itu : berfkir mendalam (radix:radikal) artinya yaitu berpikir terus, maka dari itu filsafat dimulai dengan bertanya dan diakhiri dengan bertanya.

·      beda dengan radikal dari asal kata radical

·      mu’tazilah : nasib ditangan manusia dan allah hanya merestui (cocok untuk sosialisasi KB)

·      “berpikir radikal” itu ialah berpikir yang tidak empiric

·      radikal: mendalam berarti mencari akar masalah: terus menerus

·      kalau filsafat pendidikan itu lebih kepada pencarian tugas tentang pendidikan

·      Einstein IQ nya 180, tap tidak naik kelas 2 kali karena gurunya jenius-jenius

·      IQ, EQ, SQ seharusnya IQ, EI, SI (I maksudnya intelejent)

·      penguji IQ harus seorang psikologi, karena itu termasuk ilmu psikologi.

·      Cerdas menurut simoy binet: dapat menyelesaikan masalah dengan cepat dan tepat

·      menurut Simoy keberhasilan seseorang tergantung IQ nya kemudian dibantah oleh gulaeman bahwa seseorang berhasil itu harus mempunyai Emotional intelejent yang tinggi makanya digagasla (EI), karena catatan dia orang yang IQ nya tingga banyak yang tidak berhasil pula

·      peningkatan EQ itu yang terbaik adalah dengan pendidikan agama (akhlak----sufistik)

·      aplikasi filsafat pendidikan adalah pembuat gagasan

·      paraclet : kata nabi musa, bahwa akan datang setelah kami paraclet, maka ikutilah ia. paraclet itu adalah Muhammad

·      orang barat itu pegangannnya: ilmu(dipikir), filsafat(dipikir), agama (nuzul: diterima begitu saja)sedangkan orang islam itu peganyanga : ilmu, filsafat (rasional), dan mistik (supra rasional)

·      makanya dibarat harus disekulerkan antara ilmu filsafat dan agama (harus dipisah).

·      logic ada 2 : rasional dan suprarasional, dan mu’jizat termasuk suprarasional

·      kalau ingin belajar filsafat beneran harus menggalkan agama

·      definisi filsafat adalah GAGASAN

·      definisi filsafat yang kedua :

·      perubahan itu paling efektif melalui pendidikan

·      idealis : plato, aristo: materialis

·      konsep kepemimpinan : (siapa yang paling berhak memimpin) (pertama: saya, keluarga, suku, bangsa, global), diindonesia masih banyak yang memimpin karena selain global)

·      Zaman itu ada zaman batu, perunggu, roda, digital. diindonesia masih ada empat jaman itu, makanya sulit maju.

·      CTL : Constuktif

·      Esensial : pembentukan kepribadian dan teknologi (seperti kursi itu esensinya adalah tempat duduk dan sandaran) (kalau tempat duduk saja bangku, kalau sandaran saja tembok)

·      definisi adalah penyebutan esensial dan pembuangan accidential.

·      allah mengingatkan bahwa manusia sering tertipu dengan “azzinah” atau accessories, yang bukan esensi.

·      GURU :

·      guru ideal yang utama adalah Nabi karena ia manusia, ada yang lebih ideal, adalah Allah, tetapi Allah sulit dipelajari.

·      ketika nabi masih hidup saja sulit untuk menjadikannya sebagai guru. karena nabi itu dilindungi oleh Allah, punya mu’jizat, dll, dan hal ini yang mengiring prof. ahmad tafsir memiliki mursyid. (yaitu abah anom)

·      batara guru…..

·      peningkatan ibadah --à hamba, buruh, wajar, senanng

·      mata kuliah “pendidikan karakter guru” seperti ada “pendidikan karakter pembisnis” dan ini bisa meluas seprti “pendidikan karakter da’I”

·      syarat, tugas, sifat guru dapat di baca di buku ilmu pendidikan dalam perspektif Islam

·      syarat guru : sayang kepada muridnya seperti sayang kepada anaknya, kalau dibarat yang pertama adalah keahlian, menurut konsep barat, kemudian tidak cacat fisik seperti buta (konsep barat)

·      yang dimaksud sayang kepada muridnya adalah “prihatin”

·      di dalam islam konsep guru ke murid adalah pembentukan kepribadian

·      untuk sementara ruh dan qolb di samakan, karena esensinya sama

·