Moderasi Beragama

1. Apa yang Anda pahami tentang Moderasi Beragama?
upaya kita untuk memoderasikan cara pandang, sikap, dan praktik beragama yang sumbernya adalah pengetahuan kita tentang agama dan pemahaman kita terhadap teks-teks agama

2. Apa yang dimaksud Ekstrimisme Beragama menurut pemahaman Anda?
Ekstremisme atau al-tatharruf adalah berlebih-lebihan dalam
beragama, tepatnya menerapkan agama secara kaku dan keras
hingga melewati batas kewajaran.

3. Sebutkan indikator-indikator Moderasi Beragama yang Anda ketahui?
Ada 4 indikator dalam moderasi beragama yaitu Komitmen kebangsaan, toleransi, anti kekerasan dan akomodatif terhadap budaya lokal

4. Sebutkan nilai-nilai dalam Moderasi Beragama yang Anda tahu?
sembilan kata kunci moderasi beragama: (1) Kemanusiaan, (2) Kemaslahatan Umum, (3) Adil, (4) Berimbang, (5) Taat Konstitusi, (6) Komitmen Kebangsaan, (7) Toleransi, (8) Anti Kekerasan, dan (9) Penghormatan kepada Tradisi.

5. Apa saja tantangan kehidupan beragama dan berbangsa di Indonesia yang menurut Anda paling penting?
Ada tiga tantangan; berkembangnya individu atau kelompok yang memiliki cara pandang ekstrem. Kemudian, berkembangnya klaim kebenaran atas tafsir keagamaan yang diiringi dengan pemaksaan kehendak, dan cara pandang yang gunakan dalil keagamaan untuk merusak ikatan kebangsaan.

6. Alasan pemerintah membuat program PMB adalah?
Dengan penguatan moderasi beragama diharapkan agar umat beragama dapat memposisikan diri secara tepat dalam masyarakat multireligius, sehingga terjadi harm,onisasi sosial dan keseimbangan kehidupan sosial.

7. Bila terjadi dinamika kehidupan keberagamaan di lingkungan Anda, apa peran yang akan Anda ambil?
Sebagai ASN harus menjadi penengah dan pengambil solusi dengan berdasarkan sikap saling menghargai, tidak saling menjatuhkan dan saling menjalin kebersamaan.

Postingan populer dari blog ini

Kun Ma'allah

Sejarah Dzikrul Ghofilin

CERAMAH HAUL DAN KEHARUSAN BERGURU